JALUR CANDI CETHO



Di Candi Cetho ini terdapat warung dan tempat parkir kendaraan, sehingga pendaki bisa membeli logistik atau keperluan lainnya disini.
Jalur pendakian candi cetho itu sendiri disamping Candi. Setelah memasuki pintu masuk, pendaki akan menyusuri kompleks Candi Cetho dengan suasana khas pegunungan yang hijau, sebelum masuk ke candi
utama, pendaki harus belok ke kiri menuju lokasi Candi Kethek dari sinilah pendakiannya dimulai.

Basecamp - Pos I (Mbah Branti)
Di jalur pendakian awal ini jalanan berupa trek tanah padat yang lumayan nyaman. Perjalanan dari pintu masuk ke pos I sendiri sekitar 1 sampai 1,5 jam. disi terdapat sebuah bangunan yang bias untuk istirahat para pendakidan di sebelah bangunan tersebut juga cukup kita bisa mendirikan tenda maksimal 2 tenda.

Pos I (Mbah Branti) - Pos II (Brakseng)

Menuju pos 2, jalur masih berupa tanah dan pada jalur ini akan semakin seru karna trek semakin menanjak dan menguras tenaga, perjalanan menuju pos II ini memakan waktu sekitar 1 sampai 1,5 jam perjalanan.
Nah di pos 2 di area ini terdapat bangunan yang lebih luas  dan cukup baik. Di sekitar pos 2 juga terdapat lahan datar yang bisa untuk mendirikan 3-4 tenda ukuran besar.

Pos II (Brakseng) - Pos III (Cemoro Dowo)
Selayaknya pendakian yang sudah – sudah kali inipun jalur pendakian semakin menanjak. Nuansa hutan dan gunung pun semakin terasa di sepanjang jalan banyak pohon-pohon besar tumbang yang melintang yang menambah suasana berbeda dari jalur lainnya.
Sampai di pos III sekitar 1 sampai 1,5 jam terdapat shelter yang lebih sederhana dari sebelumnya, di samping shelter terdapat pipa air yang dilubangi, dan pendaki bisa mengambil air bersih dari pipa tersebut. Disini juga ada area yang cukup untuk menampung 2 – 3 tenda bila pendaki mau ngecamp.

Pos III (Cemoro Dowo) – Pos IV (Pengik)
Dari pos III kita lanjut lagi sekitar 1,5 – 2 jam menuju pos IV. Di pos 4 ini hanya ada lahan yang tidak terlalu besar sehingga yang cukup untuk mendirikan 1 tenda, jadi untuk pos IV ini disarankan hanya untuk istirahat saja karena menurut saya kurang nyaman kalau untuk menginap.

Pos IV (Pengik) - Pos V (Bilak Peperangan)
Dari pos 4 ke pos 5 ini trek pendakian mulai agak landau , vegetasinya mulai terbuka. Diperjalanan ini kita akan menemukan padang sabana yang luas yang sangat indah, cocok buat photo – photo dijamin latarnya keren banget.

Setelah kira – kira 1,5 jam kita akan sampai di pos 5, disini ada area luas yang dikelilingi oleh tebing tinggi dan padang rumput hijau yang cocok untuk mendirikan sambil menikmati keindahannya.

Pos V (Bilak Peperangan) – Puncak Lawu
Setelah istirahat di pos V kamu bisa melanjutkan perjalanan menuju puncak lawu. Di perjalanan ini kita bisa singgah di  Hargo Dalem ataupun Warung Mbok Yem. Tak jauh dari pos 5, pendaki harus melewati “Tanjakan Cinta Mini”. yang mirip dengan Tanjakan Cinta yang ada di Gunung Semeru. Setelah kira – kira 2 jam kita bisa sampai di puncak lawu untuk menikmati keindahan alam dari puncak lawu :)




No comments:

Post a Comment